Bawang adalah masakan rumahan yang umum dan murah. Dagingnya lembut, berair banyak, serta memiliki rasa pedas yang ringan, menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk dikonsumsi mentah. Bagian yang dapat dimakan
bawang adalah umbi yang membesar di bawah tanah (juga dikenal sebagai daun bawang). Di luar negeri, bawang sering disebut sebagai 'Ratu Sayuran' karena nilai gizinya yang tinggi.
Bawang memiliki bau yang tajam dan merangsang sekresi lambung, usus, dan kelenjar pencernaan, meningkatkan nafsu makan dan membantu proses pencernaan. Bawang dapat digunakan untuk mengatasi penumpukan makanan dan penahanan internal yang disebabkan oleh fungsi gastrointestinal yang lemah. Selain itu, bawang mengandung sistein yang memiliki sifat anti-penuaan dan anti-degenerasi serta dapat memperpanjang usia hidup.
Menurut uji tersebut, setiap 100 gram bawang bombai mengandung 88,2 gram air, 1,4 gram protein, 0,2 gram lemak, 0,5 gram abu, 6,1 gram karbohidrat, 0,9 gram serat kasar, 0,02 miligram karoten, 0,03 miligram tiamin, 0,03 miligram riboflavin, 8 miligram asam askorbat, 24 miligram kalsium, 147 miligram kalium, 4,4 miligram natrium, 15 miligram magnesium, 39 miligram fosfor, 0,8 miligram besi, 0,14 miligram mangan, 0,23 miligram seng, 0,05 miligram tembaga, 0,92 mikrogram selenium, dan 0,3 miligram niasin.
Sekitar tahun 3000 SM, orang-orang di Asia Tengah menemukan sifat penyembuhan bawang yang luar biasa. Di Roma kuno, Kaisar Nero memuji efek menenangkan tenggorokan yang ajaib dari bawang. Buku "The Wonderful Herb" yang diterbitkan pada tahun 1596 mencatat bahwa bawang dapat merangsang pertumbuhan rambut kembali pada orang botak, mengobati luka gigitan anjing gila, menyembuhkan pilek, mengurangi rasa sakit pada sendi, menurunkan tekanan darah tinggi, serta membantu pencernaan. Bawang juga dipercaya dapat mencegah penyakit seperti disentri. Selama Perang Saudara Amerika, Jenderal Grant dengan mendesak menyatakan, "Tanpa bawang, saya tidak bisa memimpin pasukan saya." Keesokan harinya, tiga kereta penuh bawang dikirim ke garis depan, dan manfaatnya jauh melampaui pencegahan penyakit.
'Hidangan umur panjang' untuk para lansia telah ditemukan. Konsumsi hidangan ini untuk menurunkan tekanan darah, melawan kanker, mencegah kanker, serta meningkatkan daya tahan tubuh!
Bawang merah kaya akan nutrisi dan memiliki rasa yang pedas karena keberadaan zat volatil. Kedokteran modern telah menunjukkan bahwa bawang merah dapat mencegah penyakit, meningkatkan nafsu makan, serta memiliki efek antibakteri kuat, penurun tekanan darah, dan anti-aterosklerosis. Bawang merah juga bermanfaat dalam mengobati kekurangan vitamin C. Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, bawang merah dipercaya memiliki sifat untuk membersihkan panas dalam tubuh, menghilangkan dahak, menetralisir racun, dan membunuh parasit. Unsur selenium sebagai jejak yang terdapat dalam bawang merah adalah zat antikanker yang dapat merangsang respons imun serta penumpukan siklik adenosin monofosfat (cAMP) dalam tubuh, menghambat pembelahan dan pertumbuhan sel kanker. Selenium merupakan antioksidan kuat yang dapat menghilangkan berbagai radikal bebas yang dihasilkan dalam tubuh, termasuk radikal bebas yang terkait dengan kanker. Selain itu, selenium dapat menghasilkan suatu zat kimia dalam tubuh yang disebut glutathione yang dapat menghambat aktivitas karsinogen dan menetralisir racun. Ketika kadar glutathione meningkat, tingkat kejadian kanker menurun. Oleh karena itu, bawang merah bukan hanya makanan yang bermanfaat untuk memperpanjang umur, tetapi juga makanan antikanker.
"Berhenti batuk sehari" rasanya manis dan lezat, cocok untuk semua usia
Meredakan batuk: Jika batuk disebabkan oleh pilek, Anda bisa membungkus bawang bombai yang dipotong kecil-kecil dengan kasa dan menutupi area dari tenggorokan hingga dada, yang dapat menghambat batuk sampai tingkat tertentu.
Mengobati pusing dan sakit kepala: Campurkan bawang bombai yang dihaluskan dengan madu untuk mengobati pusing dan sakit kepala, serta oleskan jus bawang bombai pada dahi untuk meredakan gejala tersebut.
Pengobatan untuk luka bakar: Ketika terkena luka bakar atau sayatan, kupas "kulit" transparan pada permukaan bawang bombai dan tempelkan pada luka. Ini lebih baik daripada bahan antibakteri apa pun.
Pencegahan insomnia: Jika tidak terganganggu oleh bau bawang bombai, Anda bisa meletakkan bawang bombai yang dipotong di samping bantal tidur Anda. Bahan iritan khususnya akan memberikan efek ajaib dalam menenangkan saraf dan memicu kantuk.
Pewarna rambut: Rendam kulit bawang merah ungu sampai air berubah warna, lalu gunakan air rendaman tersebut untuk mewarnai rambut Anda. Metode ini hanya bertahan satu atau dua bulan, tetapi sama sekali bebas dari zat karsinogenik sehingga dapat dikatakan sebagai cara yang paling aman untuk mewarnai rambut.
Pengusir nyamuk: Di musim panas, ketika banyak nyamuk beterbangan, gantungkan sepotong bawang di dekat lampu untuk mendapatkan efek pengusir nyamuk.